Puskesmas Kramat Jati kini memperkuat Layanan Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) sebagai strategi utama. Peningkatan ini dilakukan untuk menekan angka kasus PTM seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung di masyarakat. Program ini difokuskan pada deteksi dini dan edukasi perubahan gaya hidup sehat bagi warga usia produktif.
Pembaruan Layanan Posbindu ini mencakup penambahan alat skrining yang lebih modern dan akurat. Warga dapat melakukan pemeriksaan kolesterol, gula darah, dan tekanan darah secara rutin dan gratis. Data hasil skrining ini sangat penting untuk memetakan risiko kesehatan individu di wilayah Kramat Jati.
Melalui Layanan Posbindu yang ditingkatkan, Puskesmas Kramat Jati juga mengintensifkan kegiatan konseling gizi dan berhenti merokok. Konseling diberikan secara personal oleh petugas kesehatan terlatih. Tujuannya agar setiap peserta menerima rencana pencegahan PTM yang sesuai dengan kondisi dan kebiasaan mereka.
Kepala Puskesmas Kramat Jati menjelaskan bahwa Layanan Posbindu PTM merupakan investasi besar untuk masa depan kesehatan warga. Mencegah jauh lebih efektif dan murah daripada mengobati. Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan rutin bulanan ini sangatlah ditekankan.
Kegiatan Layanan Posbindu ini tidak hanya terpusat di Puskesmas, tetapi juga dilaksanakan secara mobile di balai RW dan area publik. Pendekatan jemput bola ini memudahkan warga, terutama yang memiliki keterbatasan waktu, untuk tetap rutin memeriksakan kesehatan mereka tanpa harus jauh-jauh datang ke Puskesmas.
Petugas kesehatan yang bertugas di Layanan juga dibekali kemampuan untuk melakukan edukasi kesehatan mental. Stres merupakan salah satu faktor risiko utama PTM. Pendekatan holistik ini menunjukkan bahwa kesehatan yang komprehensif mencakup aspek fisik dan psikologis.
Puskesmas Kramat Jati berharap peningkatan Posbindu ini akan mengubah paradigma masyarakat. Dari yang semula hanya mencari pengobatan saat sakit, menjadi proaktif menjaga kesehatan sebelum timbul penyakit. Kesehatan yang terjaga adalah kunci produktivitas jangka panjang.
Partisipasi dalam Posbindu PTM adalah wujud kepedulian terhadap diri sendiri dan keluarga. Dengan rutin check-up, Anda dapat mengetahui kondisi tubuh lebih awal. Intervensi gaya hidup yang cepat dapat menghindari komplikasi serius PTM yang memerlukan biaya pengobatan tinggi.