Rabies adalah penyakit virus yang menyerang sistem saraf pusat dan berakibat fatal jika tidak segera ditangani. Virus rabies ditularkan melalui gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi, seperti anjing, kucing, atau kelelawar. Berikut adalah alasan mengapa rabies sangat fatal bila telat ditangani:
1. Virus Menyebar Cepat ke Sistem Saraf Pusat:
- Setelah masuk ke dalam tubuh, virus rabies akan bergerak melalui saraf tepi menuju sistem saraf pusat, termasuk otak dan sumsum tulang belakang.
- Proses ini dapat memakan waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada lokasi gigitan dan jumlah virus yang masuk.
- Semakin dekat lokasi gigitan dengan otak, semakin cepat virus mencapai sistem saraf pusat.
2. Kerusakan Permanen pada Otak:
- Ketika virus rabies mencapai otak, virus akan menyebabkan peradangan yang parah, yang disebut ensefalitis.
- Peradangan ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan otak, yang berakibat pada gangguan fungsi otak yang parah.
3. Gejala Klinis yang Mengerikan dan Mematikan:
- Setelah virus rabies mencapai otak, penderita akan mengalami gejala klinis yang mengerikan, seperti kebingungan, halusinasi, agitasi, dan kelumpuhan.
- Salah satu gejala khas rabies adalah hidrofobia, yaitu ketakutan yang berlebihan terhadap air.
- Setelah gejala klinis muncul, rabies hampir selalu berakibat fatal.
4. Tidak Ada Obat yang Efektif Setelah Gejala Muncul:
- Sayangnya, tidak ada obat yang efektif untuk menyembuhkan rabies setelah gejala klinis muncul.
- Perawatan medis hanya berfokus pada meredakan gejala dan memberikan kenyamanan bagi pasien.
5. Pentingnya Pencegahan Pasca-Paparan (PEP):
- Pencegahan pasca-paparan (PEP) adalah serangkaian perawatan medis yang diberikan setelah seseorang digigit hewan yang dicurigai rabies.
- PEP terdiri dari vaksin rabies dan imunoglobulin rabies (RIG), yang efektif mencegah perkembangan virus rabies jika diberikan segera setelah terpapar.
Kesimpulan:
Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan mematikan. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pertolongan medis jika digigit hewan yang dicurigai rabies. Pencegahan pasca-paparan (PEP) adalah satu-satunya cara untuk mencegah rabies setelah terpapar.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !
